22-01-2025
Soda api adalah salah satu bahan yang memiliki banyak fungsi. Umumnya, fungsi soda api adalah untuk mengatasi saluran air yang tersumbat. Namun, ternyata bahan ini memiliki segudang manfaat untuk berbagai macam sektor.
Artikel ini membahas fungsi soda api di kehidupan sehari-hari dan keperluan manufaktur. Jadi, simak penjelasannya berikut ini!
Soda api atau natrium hidroksida (NaOH) dapat dimanfaatkan untuk berbagai macam kebutuhan, dari keperluan rumah tangga hingga industri. Menurut data dari Departemen Kesehatan di Tennessee, sekitar 56% soda api yang diproduksi digunakan oleh industri dan 25%-nya digunakan dalam industri kertas.
Namun, soda api memiliki sifat tertentu yang perlu diketahui untuk mencegah terjadinya kecelakaan. Proses pelarutan soda api padat ke dalam air dapat menimbulkan reaksi eksoterm yang bisa menghasilkan panas dan paparan percikannya dapat membahayakan keselamatan.
Oleh karena itu, pastikan untuk menggunakan bahan ini dengan cara dan peralatan yang aman. Lantas, apa saja fungsi soda api untuk rumah tangga dan sektor industri? Berikut adalah penjelasan rincinya:
Fungsi soda api yang pertama adalah melancarkan dan membersihkan saluran air yang tersumbat. Soda api umumnya ditemukan pada beberapa cairan pembersih serta memiliki kandungan yang sama dengan pembersih saluran.
Penggunaan soda api untuk saluran air dapat melarutkan lemak-lemak serta menguraikan kotoran dan rambut yang menyumbat saluran air.
Soda api telah banyak digunakan pada proses pembuatan sabun serta berbagai macam detergen yang dijual secara komersial. Soda api yang berkontak langsung dengan minyak atau lemak akan menghasilkan gliserin dan sabun.
Umumnya, kandungan NaOH dapat ditemukan pada pemutih klorin serta pembersih saluran yang dapat mengubah lemak menjadi sabun sehingga dapat larut dengan air.
Fungsi soda api selanjutnya adalah membersihkan kerak, seperti kerak pada peralatan dapur dan oven. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, soda api dapat mengubah lemak menjadi sabun.
Jadi, ketika soda api bercampur dengan kerak yang mengandung lemak nabati atau hewani, reaksi saponifikasi yang menghasilkan gliserin dan sabun akan terjadi sehingga kerak akan terangkat.
Manfaat soda api selanjutnya adalah mengontrol kadar keasaman air serta menghilangkan logam berat pada air. Selain itu, soda api juga digunakan untuk membuat disinfektan air (natrium hipoklorit).
Soda api juga dapat digunakan untuk melunturkan cat yang melapisi furnitur atau material lainnya. Sebagai contoh, soda api dapat melunturkan cat yang melapisi besi sehingga dapat kembali ke warna dasarnya.
Fungsi soda api selanjutnya adalah membersihkan dinding dan lantai kamar mandi. Dengan sifat alkali dan pH yang tinggi, soda api dapat menguraikan lemak dan kerak yang ada pada dinding atau lantai kamar mandi.
Selain dinding dan lantai kamar mandi, soda api juga dapat menghilangkan noda dan kerak pada permukaan perabotan atau bagian rumah lainnya. Soda api pun dapat menghilangkan kotoran dengan baik jika digunakan pada konsentrasi yang tepat.
Fungsi soda api ternyata tidak sebatas untuk kehidupan sehari-hari, tetapi juga untuk kebutuhan manufaktur.
Soda api dapat membantu industri obat-obatan dan farmasi untuk membuat beragam, produk, seperti obat pereda nyeri, antikoagulan, dan pengobatan untuk menurunkan kolesterol.
Di sektor energi, soda api dapat membantu pembuatan sel bahan bakar yang bekerja layaknya baterai untuk memproduksi listrik secara bersih dan efisien.
Sel bahan bakar biasanya digunakan pada transportasi; aplikasi daya cadangan stasioner, darurat, dan portabel; dan penanganan material. Bahan ini juga dapat digunakan untuk memproduksi resin epoksi pada turbin angin.
Baca juga: Chandra Asri Dukung Transisi Energi dengan Investasi Biofuel Berbasis Minyak Jelantah
Soda api dapat digunakan untuk beberapa proses pengolahan makanan, seperti membuang kulit tomat, buah, dan kentang untuk proses pengalengan, mengawetkan makanan agar tetap renyah, dan menjadi bahan pengawet makanan agar tidak ditumbuhi bakteri dan jamur.
Fungsi soda api untuk manufaktur selanjutnya adalah membantu pengolahan produk kayu dan kertas. Dalam membuat kertas, kayu akan diberikan cairan yang mengandung natrium hidroksida (soda api) dan natrium sulfida agar material-material yang tidak diinginkan dapat larut.
Alhasil, hanya akan tersisa selulosa kayu yang akan menjadi bahan dasar pembuatan kertas. Soda api juga dapat digunakan dalam proses daur ulang kertas untuk memisahkan tinta dari serat kertas.
Lebih lanjut, soda api juga digunakan untuk membersihkan bahan mentah untuk memproduksi perabotan dan lemari kayu.
Natrium hidroksida atau soda api juga digunakan untuk mengekstraksi alumina (aluminium oksida) pada mineral alami.
Alumina digunakan untuk memproduksi aluminium dan berbagai macam turunan produknya, seperti aluminium foil, kaleng, peralatan dapur, tong bir, dan komponen pesawat.
Selain produk-produk industri di atas, soda api juga kerap digunakan untuk membuat produk manufaktur, seperti peledak, spandex, rayon, resin epoksi, cat, keramik, dan kaca.
Tidak hanya itu, soda api juga digunakan pada industri tekstil untuk membuat pewarna serta melakukan proses pencucian dan pemutihan kain katun.
Lebih lanjut, soda api juga dimanfaatkan pada industri besi untuk memproses dan mencuci besi, pelapisan oksida, ekstraksi elektrolit, dan elektroplating.
Baca juga: Mengenal Bahan Sintetis, Karakteristik dan Jenisnya
Kini Anda telah mengetahui fungsi soda api untuk berbagai macam keperluan. Namun, jika Anda berencana untuk menggunakan soda api di rumah, sebaiknya Anda memperhatikan cara menggunakannya dengan aman.
Soda api, baik yang berbentuk cairan atau padatan, termasuk bahan yang korosif sehingga dapat menyebabkan iritasi mata dan kulit. Maka dari itu, Anda bisa mengikuti langkah penggunaan soda api berikut ini untuk menurunkan risiko kecelakaan:
Demikian informasi tentang fungsi soda api yang perlu Anda ketahui. Dapat disimpulkan bahwa soda api dapat dimanfaatkan untuk berbagai macam keperluan, termasuk keperluan industri.
Terkait soda api untuk industri, Chandra Asri Group menyediakan soda api berkualitas yang dapat digunakan untuk industri hilir yang berkembang di Indonesia. Jadi, pastikan untuk menggunakan soda api dari Chandra Asri Group untuk proses produksi yang lebih optimal!
Baca juga: Chandra Asri Group Akuisisi SECP untuk Dorong Kemajuan Industri Indonesia